Jumaat, 15 Oktober 2010

Segalanya Untuk-Mu

Pagi yang sungguh dingin itu,
Aku terdengar suara – suara merdu
Kalimat cinta memanggil nama –Mu,
Lalu ku bangun menyahut seruan  itu.

Apabila seluruh jasab dan jiwaku ,
Berdiri menghadap arah yang  satu,
Ku rasakan ,kau sedang  melihat jiwa  ini ,
Mutiara – mutiara   cinta air mataku ,
Mengalir  berzikir  dalam doa ku,
Ampunla segala dosaku,
Hanya kua segalanya untuk ku.

Kau manjadi teman daku dalam berbicara ,
segala keperitan telah ku kirimkan ,
sewaktu  butir –butir cinta bertasbih ,
Segala  ketenangan abadi telah  mekar dalam sanubariku.

Kau tuhan ku  sekian alam,
Kerahmatan dan kasih sayang-Mu
 Sanggat  aku dahagakan ,
Disetiap nafas dan langkah ku
 Adalah   segalanya untuk –Mu.

Tiada ulasan:

Catat Ulasan